DESKRIPSI MATERI DAN INDIKATOR PADA HASIL UJIAN NASIONAL MATEMATIKA SISWA SMP/MTs TAHUN AJARAN 2018/2019
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Matematika merupakan salah satu mata pelajaran yang dianggap sulit oleh siswa. Hal tersebut terbukti dari persentase siswa yang menjawab benar pada Ujian Nasional tahun ajaran 2018/2019 dimana matematika merupakan mata pelajaran dengan persentase terendah dari 4 pelajaran yang diujikan. Selanjutnya, dari empat materi matematika yang diuji, bilangan merupakan materi dengan persentase terendah sedangkan statistika dan peluang dengan persentase tertinggi. Sedangkan jika dilihat dari indikator yang diuji, menghitung panjang unsur tertentu dalam kesebangunan, menganalisis masalah yang berhubungan dengan pemusatan data serta menganalisis masalah tentang kreasi deret aritmatika yang baru merupakan tiga indikator dengan persentase terendah. Berdasarkan data yang diperoleh maka akan diketahui deskripsi materi dan indikator. Selain itu juga mengetahui penyebab kesulitan siswa dalam menyelesaikan indikator tersebut yang bersumber dari studi literatur.
Article Details
References
Andi Yunarni Yusri. (2018). Pengaruh Model Pembelajaran Based Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Kelas VII di SMP Negeri Pangkajene. Mosharafa, 7(1), 51–62.
Guntoro dan Suryopurnomo. (2011). Aplikasi Konsep Kesebangunan dalam Pembelajaran Matematika SMP.
Hardiyanti, A. (2016). Analisis Kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal matematika pada materi barisan dan deret. Konferensi Nasional Penelitian Matematika Dan Pembelajarannya (KNPMP I), 2(2), 78–88.
Harijani, D. S., Muhsetyo, G., & Susanto, H. (2016). Kesulitan Siswa SMA dalam Menyelesaikan Soal Open-Ended pada Materi Barisan dan Deret. August, 228–236.
Islami, A. N., Rahmawati, N. K., & Kusuma, A. P. (2019). Analisis Kesulitan Siswa dalam Menyelesaikan Soal Matematika Pada MAteri Kekongruenan dan Kesebangunan. Simposium Nasional Ilmiah, 158–170.
Kennedy, L. M., Tipps, S., Johnson, A. (2008). Guiding Children's Learning of Mathematics. USA. Thomson Wadsworth.
Kusmaryono, I. (2014). The importance of mathematical power in mathematics learning. International Conference on Mathematics, Sciense, and Education, May, 35–40.
Kusumaningsih, W., Albab, I. U., & Angga, S. D. (2019). Desain Pembelajaran Ukuran Pemusatan Data Menggunakan Konteks Game Rating. JIPMat, 4(2), 182–188. https://doi.org/10.26877/jipmat.v4i2.3975
Nafiin, M. W., & Budiarto, M. T. (2018). Analisis Kesalahan Peserta Didik dalam Menyelesaikan Soal Kesebangunan. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 7(2), 485–492.
Ridwan, R., Zulkardi, Z., & Darmawijoyo, D. (2016). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Aritmetika Sosial Berbasis Problem Based Learning di Kelas VII SMP. Jurnal Elemen, 2(2), 92. https://doi.org/10.29408/jel.v2i2.180
Rizal, F. A., Suyanto, B., & Yudantoro, T. R. (2016). Aplikasi Game Edukasi Matematika Dengan Konsep Aritmatika Anak. Jurnal Teknik Elektro Terapan, 5(1), 45–50.
Sakiah, N. A. (2020). Mario BARETA (Barisan dan Deret Aritmatika)-Solusi Belajar Online Saat Corona. Kompasiana. https://www.kompasiana.com/lalanurafifah/5eae0c4b097f361f5a6e3562/mario-bareta-solusi-belajar-online-saat-corona-dengan-multimedia-interktif-powerpoint
Satriawan, H. (2018). Problematika Pembelajaran Matematika Pada. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika, 5(3), 278–285.
Siregar, N. R. (2017). Persepsi Siswa Pada Pelajaran Matematika: Studi Pendahuluan Pada Siswa yang Menyenangi Game. Prosiding Temu Ilmiah X Ikatan Psikologi Perkembangan Indonesia, 224–232.
Widdiharto, R. (n.d.). Diagnosis Kesulitan Belajar Matematika SMP dan Alternatif Proses Remidinya. Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Matematika.
Yusuf, Y., Titat, N., & Yuliawati, T. (2017). Analisis Hambatan Belajar (Learning Obstacle) Siswa SMP Pada Materi Statistika. Aksioma, 8(1), 76. https://doi.org/10.26877/aks.v8i1.1509